Teen Fiction
Halo readers… Kali ini aku bakalan ngasih kalian
rekomendasi novel yang harus banget kalian baca bagi kalian penggemar cerita
fiksi khususnya genre romance.
“Apa itu novel? Kok suka sih baca novel yang tebel
kayak gitu? Apa asiknya?” banyak diantara anak muda zaman sekarang yang males
banget sama yang namanya baca buku! Bener apa bener? Ahahaha ngaku aja dehhh…
iyakaan??
Tapi ga semua ya, masih banyak kok yang suka baca buku, walaupun itu novel fiksi. Jangan salah loh! Novel fiksi juga banyak banget manfaat nya. Disana kita bisa dapet ilmu yang mungkin ga kita dapetin in real life. Dan aku punya beberapa rekomendasi novel dengan beberapa genre yang mungkin kalau kalian tertarik, bisa nih kalian baca!!
Judul: My Youth
Penulis: Giantara Alam
Penerbit: PT. Bukune Kreatif Cipta
Cetakan: Ke-1
Tahun Terbit: 2022
Jumlah Halaman: 456
Novel ini bercerita tentang bagaimana awal pertemuan Kala dan Clara ketika OSPEK fakultas dimulai dan persamaan ideologi membuat mereka menjadi dekat satu sama lain. Clara ini orangnya ambis banget tapi dibalik itu, keraguan yang ada di kepalanya sama besarnya dengan ambisi yang dia punya. Hingga waktu mempertemukan dia dengan Kala. Si peredam derasnya keraguan dalam pikiran Clara. Kala ini bagaikan penyeimbang situasi, dimana ketika Clara punya banyak banget nethink, Kala akan dengan senang hati menjawab kekhawatiran itu. Intinya Kala ini penenang Clara.
Novel ini ga hanya fokus sama kisah cinta Kala dan Clara tapi juga ngebahas tentang isu pendidikan, kemanusia, bahkan juga menyisipkan sedikit konflik keluarga yang ringan. Karakter Clara, dia beneran mendeskripsikan kata independent woman. Clara banyak banget ngasih pelajaran tentang keberanian kita dalam mengambil keputusan, bagaimana kita melalui dan bagaimana kita berproses. Dari situ kita bisa belajar berproses secara perlahan, karena urusan hasil itu diakhir. Ini juga satu hal yang aku kagumi dari sosok Clara, dia pinter banget ngatur waktu. Gimana cara bagi waktu antara kuliah dan organisasi itu perfect banget.
Kala ini bisa diibaratin sebagai penyokong, karena dia bener-bener ngetreat Clara bak ratu khayangan. Dia support system banget, selalu support Clara untuk terus maju dan berkembang. Disisi lain, pemikiran Kala sama kerennya kayak pemikiran Clara. Bener-bener mereka ini couple goals.
Buat kelebihan novel ini tuh, narasinya yang cantik banget, rapi dan tertata gitu. Cara penulis deskripsi in setiap bagian dari cerita juga keren, dan yang pasti banyak banget pesan moral yang bisa kita ambil di dalamnya. Entah itu tentang pendidikan, isu sosial yang berkembang, bahkan tentang keluarga. Terus buat kekurangannya, aku kurang suka alurnya yang maju mundur, alias alur campuran. Gatau kenapa jadi cepet bosen dan jadi ngabisin waktu lumayan lama buat baca ini novel.
Comments
Post a Comment